JOGJA, DAERAH POTENSIAL INVESTASI!

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang lebih dikenal sebagai JOGJA terpilih sebagai kota yang paling mudah untuk berinvestasi di Indonesia berdasarkan hasil laporan Bank Dunia dan IFC (International Finance Corporation) pada bulan Februari 2012. Hal ini tak mengherankan karena Jogja yang memiliki 3 poros unggulan yaitu budaya, pariwisata dan pendidikan menawarkan berbagai potensi investasi yang menjanjikan.

Jogja dipandang sebagai pusat budaya Jawa. Unsur budaya yang terkandung dalam landasan pembangunan di  Jogja, melalui motto Hamemayu Hayuning Bawana, terefleksikan dalam kehidupan masyarakat yang penuh keramahan, toleransi, dan kemampuan mengakulturasi nilai-nilai baru dengan harmonis sehingga menciptakan suasana yang kondusif untuk berinvestasi.

Predikat kota pendidikan yang selama ini disandang, dibuktikan dengan dikenalnya  Jogja  sebagai tempat tujuan pendidikan favorit di Indonesia. Pada tahun 2015 terdapat 116 Universitas dengan jumlah mahasiswa mencapai 350.000 jiwa. Kemudahan akses pendidikan menghasilkan sumber daya manusia terdidik, terampil, kreatif, inovatif, dan dinamis yang potensial mengisi berbagai bidang usaha.

Sementara itu ketersediaan berbagai objek wisata alam, budaya, sejarah, dan minat khusus menjadi modal penting bagi  Jogja sebagai tujuan wisata terkemuka dan membuka peluang luas untuk investasi di bidang pariwisata.

Keunggulan  Jogja  sebagai daerah potensial untuk berinvestasi dikukuhkan saat  Jogja memperoleh posisi ke-4 dalam kategori Provinsi Terbaik “Indonesia Attractiveness Index-2015”. Adapun survei yang dilakukan oleh Tempo Group dan Frontier Consulting Group, yang melibatkan investor dan masyarakat sebagai responden ini dinilai dari indikator: Investasi, Infrastruktur, Pelayanan Publik dan Pariwisata.